Peta Titik Rawan Arus Mudik Lebaran 2019

Konten [Tampil]

Mudik lebaran sudah menjadi tradisi tahunan yang selalu dinanti oleh umat Islam khususnya di Indonesia. Tradisi Mudik lebaran membawa dampak positif dengan bergeraknya perekonomian dari Ibukota maupun kota kota besar lainnya menuju ke daerah.Namun dalam pelaksanaannya tradisi mudik lebaran selalu diwarnai dengan kemacetan yang disebabkan banyak hal seperti adanya pasar tumpah, rest area yang overload, maupun terjadinya kecelakaan yang menutup atau mengurangi badan jalan sehingga mengganggu arus lalu lintas.

Peta Titik Rawan Arus Mudik Lebaran 2019
Macet di gerbang tol palimanan, foto via google


Dilansir dari detikcom, Kementerian Perhubungan sudah memetakan sejumlah titik yang  berpotensi rawan terjadi kemacetan pada saat pelaksanaan arus mudik lebaran 2019. Sejumlah titik kemacetan itu disebut berada di ruas jalan tol hingga jalan arteri.

"Kalau jalan tol yang Jakarta-Cikampek, di pintu exit tol, di sekitar rest area," Ujar Direktur Jenderal Perhubungan Darat (Dirjen Hubdar) Budi Setiyadi kepada wartawan, Selasa (7/5/2019).

Budi menerangkan, untuk ruas Tol Trans Jawa yang belum lama ini terkoneksi, diprediksi kemacetan hanya akan terjadi di tol Cikarang Utama. Budi menyebut kemacetan justru akan banyak terjadi di ruas Tol Sumatra khususnya di Lampung, dikarenakan tol tersebut baru dioperasionalkan tahun ini.


"Kita telah mengidentifikasi (macet) di situ aja di Cikarang Utama, lalu mungkin exit tol yang di Lampung itukan exit tolnya ada yang ke jalan-jalan provinsi, kemarin ada kerusakan sudah mulai diuruk tapi belum di aspal. Itu nanti pasti ada pelambatan nanti dampaknya ke jalan tol," sebutnya.

Menurut Budi, Selain ruas tol, kemacetan diprediksi juga akan terjadi di jalur arteri atau jalur non tol. Setidaknya terdapat beberapa titik di beberapa wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah yang berpotensi mengalami kemacetan pada saat pelaksanaan mudik lebaran 2019.

"Kalau jalan nasional yang kalau ke Bandung ya di Cileunyi, Nangrek sampai Garut, kemudian Bumi Ayu. Kalau di Jawa Tengah itu sekitar Magelang ke arah Jogja, lalu Bawen ke arah Boyolali. kemudian temasuk, Bandung itu saat mungkin saat orang pada wisata ke puncak," katanya.

Tidak hanya kemacetan, Kemenhub juga mengantisipasi potensi adanya kecelakaan lalu lintas. Menurut Budi, kecelakaan lalu lintas umumnya terjadi akibat pengemudi kecapekan.


"Paling mungkin kecelakaan lalu lintas yang harus diantisipasi adalah orang dari Jakarta banyak yang mulai lelah ketika di tiba Pekalongan , Semarang sampai ke Jawa Timur di situ mungkin. Jadi nanti harus kita antisipasi masalah kecelakaan lalu lintas, jadi kalau capek harus istirahat jangan dipaksakan," ujarnya.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak