10 Ular Terbesar dan Terpanjang Di Dunia, Anaconda Nomer Berapa?

Konten [Tampil]

Selama ini, umumnya orang hanya mengenal Anaconda sebagai ular terbesar di dunia, dan hal ini memang benar adanya. Namun jangan lupa, ternyata masih ada ular jenis lain yang juga dapat dikategorikan sebagai ular terbesar di dunia. Berikut ini 10 jenis ular terbesar di dunia, yuk kita simak sama-sama`

1. GREEN ANACONDA

Anaconda hijau (Eunectes murinus), juga dikenal sebagai anaconda biasa atau boa air biasa, adalah spesies boa tidak berbisa yang ditemukan di Amerika Selatan. Ular anaconda hijau merupakan ular terpanjang di dunia, dan juga ular terberat di dunia. Ada sebuah laporan yang menyebutkan panjang ular ini mencapai 40 meter meskipun belum disertai bukti fisik. 

Hadiah uang tunai sebesar US$ 50.000 disediakan bagi mereka yang dapat menangkap anaconda dengan panjang 30 feet atau sekitar 9.1 meter atau yang lebih panjang ukurannya.

anaconda, photo by Fernando Flores - Own work, CC BY-SA 3.0, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=33121956

2. RETICULATED PYTHON

Python reticulated (Malayopython reticulatus) adalah spesies ular dalam keluarga Pythonidae yang berasal dari Asia Selatan dan Asia Tenggara dan merupakan ular terpanjang di dunia. Di beberapa negara, ular ini diburu untuk diambil kulitnya, untuk digunakan dalam pengobatan tradisional, dan untuk dijual sebagai hewan peliharaan

Photo by Gunawan Kartapranata - Own work, CC BY-SA 3.0, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=13882898

3. AMETHYST PYTHON

Salah satu ular terbesar di dunia ini terdapat di Indonesia, Papua New Guinea dan Australia. Panjang spesimen ular jenis ini yang pernah dicatat mencapai panjang 8.5 meter. Ular ini menyukai habitat hangat dan lembab dengan sumber air yang baik. Di Australia utara dan Papua, sebagian besar ular ini hidup di semak belukar.

By Mike from Canada - High-Yellow Sorong Amethystine Scrub Python, CC BY 2.0, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=15944031

4. AFRICAN  ROCK PYTHON

African Rock Pyhton ini  merupakan ular  terbesar Afrika dan merupakan salah satu dari enam spesies ular terbesar di dunia (bersama dengan anaconda hijau, sanca reticulated, python Burma, python India, dan python amethystine), Panjang ular ini dapat mendekati atau melebihi 6 meter. Python Afrika ini sangat ditakuti, walaupun sangat jarang kasusnya membunuh manusia.

By Adult_Female_Python_sebae.jpg: Tigerpythonderivative work: Materialscientist (talk) - Adult_Female_Python_sebae.jpg, CC BY-SA 3.0, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=17185817

5. BURMESE PYTHON

Python Burma ini termasuk dalam ular terbesar di dunia. Rata rata panjang ular pithon Burma ini adalah 5 meter dan ada yang mencapai 7 meter, walaupun jarang ditemui. Python Burma ini juga terdapat di Asia Tenggara.

Burmeshe Puyong Photo By Interfase - Own work, Public Domain, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=25945080

6. INDIAN PYTHON

Ular Indian Python ini merupakan jenis ular yang tidak berbisa yang dapat dijumpai di India dan Asia Tenggara. Ular python India ini dapat mencapai panjang 3.6 meter dengan berat 52kg. Idian Python dapat ditemukan di India, Nepal selatan, Pakistan, Sri Lanka, Bhutan, Bangladesh, dan di utara Myanmar.

Indian Python By Paul Asman and Jill Lenoble - Own workby uploader, CC BY-SA 3.0, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=4872067

7. KING COBRA

King Cobra merupakan spesies ular berbisa terpanjang di dunia dari keluarga Elapidae, ular endemik hutan dari India hingga Asia Tenggara. King Cobra merupakan ular berbisa terpanjang di dunia dan mampu mencapai panjang 5.85 meter. King Cobra merupakan ular berbisa yang sangat berbahaya ketika gelisah atau terprovokasi.

King Cobra By The original uploader was Dawson at English Wikipedia. - Transferred from en.wikipedia to Commons by Homonihilis using CommonsHelper., CC BY-SA 2.5, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=5067158

8. BLACK MAMBA

Ular terpanjang di dunia setelah King Cobra ini sangat berbisa, panjangnya mencapai 3 meter. Black mamba dapat dijumpai di permukaan tanah ataupun di pepohonan. Ular ini mengincar burung dan mamalia kecil lainnya sebagai mangsa. Blavk Mamba mendiami sabana, hutan, lereng berbatu dan hutan lebat di beberapa daerah. Black mamba dapat berlari dengan kecepatan mencapai 16km/jam untuk jarak pendek. Meskipun Black mamba dikenal sebagai ular yang sangat berbisa, Black mamba tidak akan menyerang manusia kecuali terpojok.

Black Mamba By TimVickers - Own work, Public Domain, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=11360973

9. LUCESIS VERRUGOSA (Lachesis muta)

Ular jenis ini memiliki sifat nocturnal, artinya, ular ini hanya aktif di malam hari. Lucesis Verrugosa merupakan ular dengan panjang hingga 3.65 meter. Lachesis Muta merupakan ular terbesar dari semua ular berbisa dan ular berbisa terpanjang di belahan bumi barat.

Lachesis muta ditemukan di Amerika Selatan, di pedalaman hutan khatulistiwa di sebelah timur Andes: Kolombia, Ekuador timur, Peru, Bolivia utara, Venezuela timur dan selatan, pulau Trinidad di Republik Trinidad dan Tobago, Guyana, Surinam, Guyana Prancis, dan sebagian besar Brasil .  Ular berbisa terbesar di dunia ini juga dapat ditemukan di daerah berbukit dan pegunungan.

Photo by Christopher Murray - en:Image:Lachesis muta muta.jpg, Public Domain, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=1120263

10. BOA CONSTRICTOR

Boa Constrictor memiliki panjang hingga 13 feet atau sekitar 4 meter dan berat hingga 50 kg. Boa constrictor memiliki lapisan kulit yang dapat menyamarkan badannya ketika mencari mangsa. Boa Constrictor dapat ditemukan di Mexico hingga Amerika Selatan. Ular ini dapat hidup di hutan tropis, di semak semak, bahkan di gurun. Boa constrictor dapat hidup hingga 20 tahun, bahkan ada beberapa spesies yang mampu hidup hingga 40 tahun.

Photo by Pavel Ševela, CC BY-SA 4.0, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=11763759

Demikian tadi pembahasan mengenai 10 Jenis Ular Terbesar Di Dunia, semoga dapat menambah wawasan. Sampai bertemu kembali di artikel yang lain.

Salam sukses