Kedatangan Bangsa Barat ke Indonesia, Latar Belakang dan Tujuan

Konten [Tampil]

Latar Belakang Kedatangan Bangsa Barat Ke Indonesia

Kedatangan bangsa Barat ke Indonesia (Nusantara) dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain:
  • Jatuhnya Konstantinopel ke tangan bangsa Turki pada tahun 1453, 
  • Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, 
  • Adanya buku "Imago Mundi" yang mengisahkan tentang dunia Timur yang kaya akan rempah dan emas, 
  • Tumbuhnya semangat Reconquesta, yaitu pembalasan bangsa Eropa terhadap kekuasaan Islam.
  • Keinginan untuk mencari daerah penghasil rempah-rempah. Sebab rempah-rempah sangat dibutuhkan oleh orang-orang Barat (Eropa) sebagai bumbu masakan, serta bahan obat-obatan.
  • Harga rempah-rempah yang mahal serta sulit untuk didapatkan membuat bangsa Barat berusaha mencari sendiri daerah penghasil rempah-rempah terutama di Maluku

Tujuan Kedatangan Bangsa Barat ke Indonesia

Berdasarkan waktu kedatangannya ke Indonesia (Nusantara), tujuan kedatangan bangsa Barat ke Indonesia dibedakan menjadi:

Sebelum Abad ke-18

Tujuan kedatangan bangsa Barat ke dunia timur, termasuk ke nusantara, sebelum abad ke-18 atau sebelum terjadinya Revolusi Industri, dikenal dengan semboyan 3 G, yaitu:
  1. Gold (Emas/ Kekayaan) yaitu berusaha mencari kekayaan berupa logam mulia terutama emas, serta rempah-rempah sebanyak- banyaknya.
  2. Gospel untuk menyebarkan ajaran agama Kristen/Nasrani.
  3. Glory (Kejayaan) yaitu mencari daerah-daerah jajahan yang sebanyak-banyaknya untuk keharuman nama bangsanya.
Bangsa Barat pada awalnya menjalin hubungan perdagangan dengan penguasa/ raja setempat secara baik-baik. Namun demi mendapatkan keuntungan yang lebih besar, mereka kemudian memonopoli perdagangan. Hal ini tentu sangat merugikan bangsa Indonesia. 

Disamping itu bangsa barat mengintervensi pemerintahan di kerajaan-kerajaan setempat, lalu menguasainya. Yang terjadi kemudian adalah timbulnya Imperialisme yang dilakukan oleh bangsa Barat. Disebut imperialisme kuno, karena dilakukan sebelum terjadinya revolusi industri

Kedatangan Bangsa Barat ke Indonesia
Gold, Gospel And Glory, yang mendasari kedatangan bangsa Barat di nusantara

Kedatangan bangsa barat setelah abad ke-18

Terjadinya revolusi industri di Inggris tahun 1763, kemudian menyebar perkembangannya di Prancis, Jerman bahkan Amerika Serikat. Adanya revolusi industri tersebut memicu negara-negara di Eropa untuk berlomba-lomba memperebutkan daerah jajahan untuk kepentingan industrinya. Sehingga muncullah apa yang disebut deengan Imperialisme modern.

Iimperialisme modern mempunyai tujuan yaitu:
1. Untuk memperoleh bahan mentah untuk keperluan industrinya,
2. mencari daerah pemasaran hasil industrinya,
3. untuk mendapatkan tenaga kerja yang murah, dan
4. untuk tempat penanaman modal.

Jalur kedatangan bangsa barat ke indonesia

Rute perjalanan bangsa Spanyol ke Indonesia

Armada Spanyol yang dipimpin Christophorus Columbus mengawali pelayaran dari Lisabon menuju arah barat dan selanjutnya menyeberangi samudra Atlantik. Pada tahun 1492 Christophorus Columbus berhasil menemukan benua Amerika. 

Pada tahun 1519 Ekspedisi Christophorus Columbus dilanjutkan Ferdinand Magelhaens dan Juan Sebastian del Cano dengan menempuh rute yang pernah dilalui oleh Christophorus Columbus. Pada tahun 1521 ekspedisi Ferdinand Magelhaens sampai di kepulauan Massava (sekarang Filipina). Setelah Ferdinand Magelhaens meninggal, pelayaran dilanjutkan oleh Juan Sebastian del Cano dari Filipina menuju arah selatan, maka sampailah di kepulauan Maluku tahun 1522 masehi.

Rute perjalanan bangsa Portugis ke Indonesia

Pada tahun 1497, Vasco da Gama mendapat tugas dari Raja Manuel I untuk memimpin ekspedisi mencari kepulauan rempah. Ia pun berlayar dengan sekitar 170 orang awak kapal dari Lisboa. Adapun rute yang diambil oleh Vasco da Gama adalah dengan menyusuri Pantai Barat Afrika, kemudian memutari Tanjung Harapan di Afrika, lalu menyisir Pantai Timur Afrika, dan berlabuh di Kalkuta, India. 

Di India, Vasco da Gama mendirikan kantor dagang. Kemudian pada tahun 1511, Alfonso d’Albuquerque yang menggantikan Vasco da Gama berhasil menguasai selat Malaka. Setelah menguasai Malaka, bangsa Portugis melanjutkan pelayarannya ke arah timur menuju Indonesia. Pada tahun 1512 masehi bangsa Portugis berhasil menanamkan pengaruhnya di Maluku


Rute perjalanan bangsa Belanda ke Indonesia

Tahun 1595 masehi Cornelis de Houtman, menempuh jalur pelayaran bangsa Portugis. Setelah melewati semenanjung Harapan, samudra Hindia dan selat Malaka, rombongan Cornelis de Houtman sampai di pelabuhan Banten pada tahun 1596 masehi. Dari Banten Cornelis de Houtman melanjutkan pelayarannya kearah Indonesia bagian timur, untuk memperoleh rempah-rempah. Mereka singgah di Madura, Bali, kemudian berlayar kearah utara sehingga sampai di kepulauan Maluku pada tahun 1598 masehi.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak