Tidak Banyak Yang Tahu, Begini Cara Penulisan Kode Pos Di Indonesia dan Artinya

Daftar Isi

Semua orang pernah menuliskan kode pos, baik pada saat mengisi data diri maupun ketika berkomunikasi dengan orang lain entah melalui surat, email atau ketika melakukan transaksi pembelian secara online. Boleh dikatakan, kode pos akan selalu melekat dalam kehidupan kita sehari-hari.


Pengertian kode pos

Seperti dikutip dari kodepos.nomor.net, kode pos merupakan serangkaian angka dan/atau huruf yang ditambahkan pada alamat surat untuk memudahkan proses sortir/ pemilahan surat, sehingga mempercepat pengiriman surat atau paket ke berbagai wilayah yang dituju. 

Di negara lain, kodepos dikenal dengan sebutan ZIP Code, Postal code, Postcode, Kod Pos, Codi Postal, dan sebagainya. 

Berikut ini adalah sebutan Kode Pos dalam berbagai bahasa.

  • Inggris : postal code, ZIP code, postcode
  • Italia : codice postale
  • Spanyol dan Portugal : codigo postal
  • Malaysia : kod pos
  • Swedia, Albania, Latin : zipcode
  • Filipina : postcode
  • Norwegia dan Denmark : postnummer
  • Jerman : postleitzahl
  • Belanda : postcode
  • Estonia : postiindeks
  • Perancis : code postal
  • Catalan : codi postal
Kode pos di Indonesia ditulis dalam susunan 5 angka
Cara Penulisan Kode Pos Di Indonesia dan Artinya

❖ Digit/Angka Pertama pada Kode POS

Digit atau angka pertama pada kode pos menunjukan Provinsi, misalkan kode POS-nya "1xxxx" berarti menyatakan asal DKI Jakarta, atau  "6xxxx" yang menyatakan asal Jawa Timur

Digit pertama pada angka  kode pos, tingkat Propinsi

1 Aceh (NAD)   2
2 Bali                 8
3.      Banten         1 dan 4
4 Bengkulu 3
5 DI Yogyakarta 5
6 DKI Jakarta 1
7 Gorontalo 9
8 Jambi         3
9 Jawa Barat 1 dan 4
10 Jawa Tengah 5
11 Jawa Timur 6
12 Kalimantan Barat    7
13 Kalimantan Selatan 7
14 Kalimantan Tengah 7
15 Kalimantan Timur 7
16 Kalimantan Utara 7
17 Kepulauan Bangka Belitung 3
18 Kepulauan Riau 2
19 Lampung 3
20 Maluku 9
21 Maluku Utara 9
22 Nusa Tenggara Barat (NTB) 8
23 Nusa Tenggara Timur (NTT) 8  
24 Papua 9
25 Papua Barat 9
26 Riau 2
27    Sulawesi Barat         9
28 Sulawesi Selatan 9
29 Sulawesi Tengah 9
30 Sulawesi Tenggara 9
31 Sulawesi Utara 9
32 Sumatera Barat 2
33 Sumatera Selatan 3
34 Sumatera Utara 2
Di bawah ini adalah digit pertama atau angka pertama pada kode POS, yang menunjukan Provinsi-nya. 

Angka Pertama - 1  
  • DKI Jakarta, 
  • Sebagian Jawa Barat (Depok, Bekasi, Bogor), 
  • Sebagian Banten (Tangerang Selatan dan Tangerang)
Angka Pertama = 2  
  • Sumatera Utara, 
  • Sumatera Barat, 
  • Nanggroe Aceh Darussalam (NAD),
  • Riau, 
  • Kepulauan Riau.
Angka Pertama =3
  • Bengkulu, 
  • Jambi, 
  • Kepulauan Bangka Belitung, 
  • Sumatera Selatan, 
  • Lampung
Angka Pertama = 4 
  • Banten, 
  • Jawa Barat
Angka Pertama = 5 
  • Jawa Tengah, 
  • DI Yogyakarta
Angka Pertama = 6
  • Jawa Timur
Angka Pertama = 7 
  • Kalimantan Barat, 
  • Kalimantan Selatan, 
  • Kalimantan Tengah, 
  • Kalimantan Timur, 
  • Kalimantan Utara
Angka Pertama = 8
  • Bali, 
  • Nusa Tenggara Barat (NTB), 
  • Nusa Tenggara Timur (NTT)
Angka Pertama = 9 
  • Sulawesi Barat, 
  • Sulawesi Selatan, 
  • Sulawesi Tengah, 
  • Sulawesi Tenggara, 
  • Sulawesi Utara, 
  • Gorontalo, 
  • Maluku, 
  • Maluku Utara, 
  • Papua
  • Papua Barat

❖ Digit/Angka Kedua dan Ketiga pada Kode POS


Digit kedua dan ketiga untuk Kota/Kabupaten, misalkan Jawa Timur = 6, Kota Probolinggo = 72, maka kode POS-nya = "672xx". .

❖ Digit/Angka Keempat dan Kelima pada Kode POS

Digit keempat dan kelima untuk kecamatan dan desa/kelurahan. 

Sejak gencarnya pemekaran daerah, maka alokasi kode POS beberapa daerah tingkat 2 (DT2, Kota, Kabupaten) saling beririsan, khususnya kecamatan yang saling berdekatan. Namun demikian tetap tidak menjadi masalah, karena digit ke 4 dan ke 5 yang menunjukkan lokasi akhir dari kode POS tersebut.

Nah, sekarang jadi tahu ya cara penulisan kode pos di Indonesia, semoga bermanfaat


Azhar Titan Bukan siapa-siapa

Posting Komentar