Sejak dulu pinjaman uang di bank selalu menjadi pilihan utama bagi beberapa individu masing-masing untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka atau menambah modal bisnis yang sedang mereka jalankan, sehingga informasi seputar cara dan syarat meminjam uang di bank dengan mudah sangat penting untuk diketahui.
Sebuah bank itu umumnya akan mengumpulkan dana yang berasal dari masyarakat, dengan bentuk simpanan. Kemudian akan disalurkan ke masyarakat dengan rupa kredit, selain itu juga berbagai bentuk yang lain. Tujuannya meningkatkan taraf hidup masyarakat. Maka dari itu, sejak dulu sampai sekarang, dan dipercaya akan selalu terjadi sampai di masa yang akan datang, banyak orang yang lebih memilih meminjam uang di bank daripada meminjam uang non-bank atau di orang-orang terdekat mereka.Tetapi sebelum melakukan pinjaman bank, pahami dulu perbedaan pinjaman baik dan pinjaman jahat pada halaman berikut ini.
Informasi lengkap seputar cara dan syarat meminjam uang di bank
Sebenarnya persyaratan untuk mengajukan pinjaman uang di bank sangatlah mudah untuk dipersiapkan, sehingga selagi kamu sudah memenuhi persyaratan yang telah ditentukan, maka kamu bisa mengajukan pinjaman itu secara langsung.
Nah, sekarang mari simak dengan baik cara dan persyaratan yang harus dipersiapkan untuk mengajukan pinjaman uang di bank yang di antara lainnya adalah:
1. Pastikan skor kredit benilai bagus
Yang dimaksud dengan skor kredit adalah riwayat dari seluruh pinjaman yang pernah kamu ajukan atau miliki. Pinjaman disini bisa berupa pinjaman online, pinjaman hutang kartu kredit, dan jenis pinjaman-pinjaman lainnya.
Mengapa skor kredit milikmu harus kamu pastikan memiliki nilai yang bagus? Karena semua bank akan memperhatikan skor kredit sang pengajuan pinjaman untuk dilihat apakah mereka memiliki indikasi ketidakmampuan membayar dan resiko kredit yang macet atau pernah terjadi gagal bayar. Jadi, ketika kamu memiliki skor kredit yang bagus, maka peluang untukmu bisa mendapatkan pinjaman akan lebih besar.
2. Penuhi persyaratan yang telah ditentukan oleh bank
Setiap bank pasti akan memiliki peraturan yang berbeda-beda sehingga persyaratan yang harus dipersiapkan oleh sang pengajuan pinjaman pun akan berbeda-beda tergantung bank dimana kamu mengajukan pinjaman uang tersebut.
Namun, karena kami tidak pernah tahu manakah bank yang akan kamu pilih, jadi kami hanya akan memberikan informasi seputar persyaratan yang biasanya diajukan oleh bank-bank kebanyakan besar, yaitu:
- Fotokopi identitas diri, misalnya Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK)
- Fotokopi bukti penghasilan atau biasa disebut dengan slip gaji
- Fotokopi NPWP
- Fotokopi buku tabungan
- Dokumen kepemilikan agunan, misalnya BPKB atau sertifikat tanah (kalau pinjaman yang diajukan berupa kredit beragunan)
3. Ajukan pinjaman sesuai kebutuhan dan kemampuan
Hal ini sangatlah penting untuk kamu lakukan ketika hendak meminjam uang di bank, jangan pernah mengajukan pinjaman jenis apapun itu pada bank tanpa menghitung kebutuhan dan kemampuan yang kamu miliki, karena dikhawatirkan kamu tidak dapat membayarnya pada saat pinjaman sudah waktunya harus dibayar. Selain itu, hal ini juga dapat diperhitungkan oleh pihak bank ketika kamu akan mengajukan pinjaman disana.
4. Menentukan tenor pinjaman
Tenor adalah jangka waktu cicilan pinjaman tersebut. Semakin lama tenor yang hendak kamu ambil, maka semakin ringan jumlah cicilan yang harus kamu bayar per bulannya. Namun, bunga yang harus ditanggung sang pengaju pinjaman akan lebih besar.
Untuk menentukan tenor pinjaman yang hendak kamu ajukan, kamu perlu memperhitungkan dulu secara menyeluruh uang yang dapat kamu sisihkan setiap bulannya atau dalam 1 bulan. Selain itu, disarankan juga untuk kamu membuat perencanaan penggunaan dana pinjaman dan perencanaan pembayaran cicilan dengan cermat dan tepat. Setelah kamu melakukan kedua hal ini, maka kamu akan dengan mudah mencari tenor yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kemampuanmu.
5. tingkat kualitas kolektibilitas kredit
Selain beberapa informasi di atas, untuk mengajukan pinjaman uang di bank, kamu juga harus mengetahui kelima tingkat kualitas kolektibilitas kredit yang di antara lainnya adalah:
1. Kualitas 1
Kualitas 1 memiliki arti status yang lancar. Maksudnya adalah debitur membayar hutang tepat pada waktunya atau pengalaman kredit selalu lancar dan tak ada kendala apapun yang menghambat berjalannya pinjaman kredit tersebut.
2. Kualitas 2
Kualitas 2 tepat berada di atas kualitas 1 dan memiliki arti status dalam perhatian khusus atau disingkat dengan DPK. Maksudnya adalah debitur memiliki pengalaman menunggak cicilan atau pembayaran selama 1-90 hari.
3. Kualitas 3
Untuk kualitas 3 status kredit akan menunjukkan kurang lancar sehingga akan kurang menarik perhatian pihak bank dan cukup menyulitkan dirimu jika ingin mengajukan pinjaman ke suatu bank. Jangka waktu untuk kualitas 3 adalah penunggakan cicilan atau pembayaran selama 91-120 hari.
4. Kualitas 4
Makin parah dari kualitas 3, kualitas 4 dikatakan status diragukan. Pada kualitas yang satu ini, debitur atau pengaju pinjaman akan diragukan karena memiliki catatan penunggakan cicilan atau pembayaran kredit selama 121-180 hari.
5. Kualitas 5
Dan inilah kualitas paling buruk dalam kelima tingkat kolektabilitas kredit. Pada kualitas ini, status akan menunjukkan artian macet, yang artinya sang pengaju pinjaman atau debitur menunggak selama lebih dari 180 hari.
Sekarang sudah tahu kan apa saja yang harus dipersiapkan sebelum mengajukan pinjaman uang di bank. Karena persyaratannya sangat mudah untuk disiapkan dan caranya pun sangat mudah untuk diikuti, jadi tidak mengherankan jika masih banyak orang yang mencoba mengajukan pinjaman uang di bank. Pastikan pinjaman bank yang kamu lakukan tepat sasaran dan bukan untuk spending konsumtif.