Merokok telah dikenal sejak dahulu kala. Suku Indian di benua Amerika menggunakan tembakau dan rokok dalam upacara ritual mereka 5000 tahun sebelum Masehi. Kebudayaan-kebudayaan lain juga mempraktekkan rokok dalam kegiatan keagamaannya, seperti bangsa Babilonia, India, dan Cina.
Dalam kehidupan suku Indian merokok pada awalnya digunakan untuk keperluan ritual seperti memuja dewa atau roh. Dukun Indian menghisap rokok dengan disertai bahan-bahan yang menyebabkan halusinasi guna mencapai keadaan “trance” (kesurupan) dan berhubungan dengan dunia gaib. Pada saat itu rokok dihisap dengan menggunakan pipa panjang.
Selain untuk upacara ritual, rokok juga dipergunakan dalam upacara perdamaian perang antarsuku dan sebagai tanda niat baik dalam menyambut kedatangan tamu, termasuk juga para pendatang dari Eropa.
Pada abad 16, ketika bangsa Eropa datang ke benua Amerika, sebagian dari para penjelajah Eropa itu ikut mencoba-coba menghisap rokok dan kemudian membawa tembakau ke Eropa. Kemudian kebiasaan merokok mulai muncul di kalangan bangsawan Eropa. Tapi berbeda dengan bangsa Indian yang merokok untuk keperluan ritual, di Eropa orang merokok hanya untuk kesenangan semata-mata. Abad 17 para pedagang Spanyol masuk ke Turki dan saat itu kebiasaan merokok mulai masuk negara-negara Islam.
Pelaut Spanyol dan Portugal, dilanjutkan oleh pelaut Belanda dan Inggris menyebarkan rokok ke Asia. Di awal abad ke-16, upacara minum teh bangsa Jepang telah mengikutkan rokok dan tembakau sebagai bagian dari kegiatan tersebut. Sedangkan di India, rokok telah dikenal semenjak 2000 tahun sebelum Masehi, akan tetapi yang dihisap bukanlah tembakau, melainkan ganja dan rempah-rempah lain seperti cengkeh.
Di Indonesia sendiri, rokok jenis kretek telah ditemukan pada awal tahun 1880-an. Penggunaan rokok kretek awalnya adalah sebagai media pengobatan minyak cengkeh (clove oil) ke dalam paru guna mengobati penyakit batuk. Kini rokok kretek dan jenis rokok lainnya seperti sigaret dan rokok filter telah menyebar luas di seantero Nusantara.
Nah demikian tadi sejarah rokok dari masa ke masa, baru tau kan? sama dong ;)
Baca juga:
Cara Menjaga Asam Lambung Agar Kembali Normal
Benarkah merokok dapat menyebabkan keriput?