50 Kalimat Motivasi Untuk Meningkatkan Produktivitas Kerja Gaya Satire

Konten [Tampil]
Kalimat Motivasi Untuk Meningkatkan Produktivitas Kerja

blogmasadi.com - Banyak yang bilang kerja itu membosankan dan lelah. Namun, bagaimana kalau kita melihatnya dari sisi lain? Bagaimana kalau kita membuatnya lebih menarik dan mengasyikkan dengan motivasi-motivasi yang lucu dan kocak? Yuk, kita kumpulkan 50 kalimat motivasi yang bisa bikin kamu semangat dan tertawa di tempat kerja! Siapa bilang kerja itu harus serius terus? Kita bisa tetap produktif sambil tetap menghibur diri sendiri dan orang-orang di sekitar kita. Jangan sampai kerjaanmu menumpuk seperti gunung es yang terus bertambah besar dan berat. Dengan semangat dan humor, mari kita hadapi tantangan pekerjaan kita dengan penuh semangat!

"Kalau nggak produktif, kerjaan numpuk nanti bawaannya pengen ngumpet di bawah meja!"

"Kamu bisa produktif atau kamu bisa jadi patung lilin di atas meja kerja, pilih yang mana?"

"Kerjaan numpuk? Ingat, tumpukan kotoran sapi juga bisa jadi gunung!"

"Kalau kamu nggak produktif, bos nggak bakal bilang 'keep up the good work', tapi malah 'keep up the coffee intake'."

"Kerjaan gak selesai-selesai? Jangan khawatir, taruh aja di bawah tikar, nanti jadi tameng keberuntungan."

"Kalau nggak produktif, kamu bakal jadi santapan singa di hutan belantara dunia kerja."

"Kerjaan gak selesai? Ingat, mati pun belum tentu berhenti kerja."

"Produktifitas rendah? Hati-hati, jangan sampe jadi kambing hitam yang dicari-cari."

"Kamu bisa jadi kerang busuk di dasar lautan produktivitas atau bisa jadi ikan teri yang terbangun pagi-pagi buat dapet kerjaan."

"Kerjaan numpuk gak abis-abis? Jangan khawatir, kamu tetap bisa jadi kandidat juara lomba main kartu."

"Produktivitas rendah? Kamu akan jadi target empuk buat karyawan baru yang ingin berprestasi."

"Kerjaan numpuk kayak jalan tol macet di hari minggu. Tapi ingat, meskipun numpuk, jalannya tetap lurus."

"Kalau kamu nggak produktif, kamu bisa jadi target empuk buat promosi 'kerja dari rumah'."

"Kerjaan numpuk kayak tumpukan roti di warung, tapi ingat, kalau gak selesai-selesai, kamu yang bakal jadi tumpukan roti."

"Kalau nggak produktif, kamu akan jadi tumpuan harapan buat vendor-vendor yang ingin jualan kopi di kantor."

"Kerjaan numpuk kayak jenglot di kuburan, tapi ingat, kalau nggak selesai, jenglotnya bakal merajalela."

"Produktivitas rendah? Hati-hati, kamu bisa jadi korban kudeta karyawan baru yang ingin mengambil alih tahta."

"Kerjaan numpuk kayak tumpukan kotoran sapi di ladang, tapi ingat, kalau nggak selesai-selesai, kotoran sapi nya yang bakal meluap."

"Kalau nggak produktif, kamu bisa jadi target empuk buat dikasih tugas 'ngaturin jadwal nonton Netflix' oleh bos."

"Kerjaan numpuk kayak kucing tidur di atas tumpukan surat, tapi ingat, kalau nggak selesai-selesai, kamu bakal jadi tumpukan surat."

"Produktivitas rendah? Siap-siap aja jadi obyek jualan rokok di depan kantor."

"Kerjaan numpuk kayak tumpukan sampah di pasar, tapi ingat, kalau nggak selesai-selesai, kamu bakal jadi bagian dari sampah itu."

"Kalau nggak produktif, kamu bakal jadi bahan pembicaraan di kantin. 'Itu lho, si tukang tidur di meja kerja'."

"Kerjaan gak selesai? Jangan khawatir, bos kamu masih punya banyak template email yang bisa dikirim ke klien."

"Produktivitas rendah? Kamu bisa jadi contoh nyata untuk kampanye 'Say No to Procrastination'."

"Kerjaan numpuk kayak kakek tua yang nggak mau naik taksi online. Nggak jelas mau kemana, tapi nggak selesai-selesai."

"Kalau nggak produktif, kamu bisa jadi 'sumber penghasilan tambahan' buat kantin kantor yang lagi sepi."

"Kerjaan numpuk kayak batu di tengah sawah, tapi ingat, kalau nggak selesai-selesai, kamu bakal jadi batu di tengah kota yang diinjak-injak."

"Produktivitas rendah? Siap-siap aja jadi bahan lelucon para staf IT."

"Kerjaan gak selesai-selesai? Jangan khawatir, kamu masih bisa jadi 'manusia pengingat' buat bos yang suka lupa."

"Kalau nggak produktif, kamu bisa jadi sasaran empuk buat ditawarin jadi sales MLM oleh kolega kerja."

"Kerjaan numpuk kayak tumpukan sampah di sungai, tapi ingat, kalau nggak selesai-selesai, kamu bakal jadi penyebab banjir."

"Produktivitas rendah? Siap-siap aja jadi bahan jiplakan slogan 'Hidup itu pilihan'."

"Kerjaan gak selesai-selesai? Jangan khawatir, kamu masih bisa jadi 'catatan kaki' buat laporan presentasi bos."

"Kalau nggak produktif, kamu bakal jadi sasaran empuk buat direkrut jadi aktor figuran di sinetron."

"Kerjaan numpuk kayak tumpukan es krim di musim hujan, tapi ingat, kalau nggak selesai-selesai, kamu bakal jadi tumpukan cairan yang mengotori jalan."

"Produktivitas rendah? Siap-siap aja jadi bahan lelucon para staf HRD."

"Kerjaan gak selesai-selesai? Jangan khawatir, kamu masih bisa jadi 'pahlawan' buat kolega kerja yang suka ngerjain tugas terakhir menit terakhir."

"Kalau nggak produktif, kamu bisa jadi 'bahan bakar' buat kantin kantor yang lagi diskon." 

"Produktivitas rendah? Siap-siap aja jadi bahan lelucon untuk meme-meme di media sosial."

"Kerjaan gak selesai-selesai? Jangan khawatir, kamu masih bisa jadi bahan candaan 'Ayo besok diulang lagi!' dari bos."

"Kalau nggak produktif, kamu bakal jadi buruan para ghostwriter yang lagi mencari inspirasi."

"Kerjaan numpuk kayak tumpukan batu bata di atas genteng, tapi ingat, kalau nggak selesai-selesai, kamu bakal jadi korban dari yang jatuh."

"Produktivitas rendah? Siap-siap aja jadi bahan pertanyaan 'Jadi apa yang kamu lakukan sepanjang hari?' dari teman-teman."

"Kerjaan gak selesai-selesai? Jangan khawatir, kamu masih bisa jadi 'penghambat' bagi kinerja kolega yang lain."

"Kalau nggak produktif, kamu bakal jadi sasaran empuk untuk ditawarin jadi model iklan 'Sebelum dan Sesudah' produk diet."

"Kerjaan numpuk kayak tumpukan kertas bekas, tapi ingat, kalau nggak selesai-selesai, kamu bakal jadi 'orang yang bisa hidup di dalam kamar bacaan' di Guinness World Record."

"Produktivitas rendah? Siap-siap aja jadi bahan guyonan para tukang ojek online yang tiap hari lewat depan kantor."

"Kerjaan gak selesai-selesai? Jangan khawatir, kamu masih bisa jadi 'pemecah es' di acara kantor."

"Kalau nggak produktif, kamu bisa jadi buruan para blogger yang lagi cari ide tulisan 'Cara Sukses Jadi Malas di Tempat Kerja'." 


Nah, itu tadi 50 kalimat motivasi yang bisa kamu gunakan untuk meningkatkan produktivitasmu di tempat kerja. Jangan lupa, selain mengikuti kalimat-kalimat motivasi kocak ini, kamu juga harus memperhatikan kondisi fisik dan mentalmu. Jangan sampai semangatmu padam karena kelelahan atau stres. Ingatlah untuk selalu beristirahat dan melakukan aktivitas yang menyenangkan di luar pekerjaan. Dengan begitu, kamu bisa tetap semangat dan produktif di tempat kerja. Sekali lagi, jangan lupa untuk selalu memberikan sentuhan humor di tempat kerja agar suasana lebih hidup dan menyenangkan!

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak